Sobat pasti sudah pernahkan yang namanya Jatuh cinta? Perasaannya yang membuat hati kita senang banget seperti kata orang "Kalo jatuh cinta itu taik kambing pun terasa coklat" :D hehe
Tapi tidak semua cinta itu berbuah manis lho? Ada juga seseorang yang mencintai kita namun dengan Alasan tertentu misalnya untuk pelarian saja atau semacamnya. Nah kali ini saya akan menceritakan sebuah kisah agar cewek atau cowok yang membaca postingan saya ini sadar "Betapa berharganya" perasaan orang tersebut. Yuk kita baca kisah berikut ini :
Alkisah tentang seekor Burung Dara dan sekuntum Mawar Putih. (kayak cerita cinderela aja ya pake alkisah segala) :D hehe
Burung Dara adalah sosok yang sangat mencintai Mawar Putih. Hampir setiap hari sang Burung Dara selalu mendatangi Mawar Putih untuk memastikan keadaan sosok yang sangat dia cintai itu. Tetapi sosok yang sangat dia cintai itu adalah sosok yang sangat egois, angkuh, dan sombong.
Tetapi sang Burung Data tidak pernah putus asa untuk selalu mencintai dan menyayangi sang idaman hatinya itu. Burung Dara selalu setiap hari menghampiri Mawar Putih, bahkan setiap dia menghampiri Mawar Putih dia selalu memberikan hadiah yang sangat istimewa.
Tetapi hadiah yang selalu diberikan burung dara kepada mawar putih selalu ditolak, bahkan di buang.
Hal tersebut tidak menggoyahkan cintanya kepada Mawar Putih. Dia selalu mencari cara agar mawar putih juga mencintai dia.
Suatu pagi, Burung Dara pergi ke rumah Mawar Putih dengan tujuan untuk melawarnya. Akan tetapi, Mawar Putih dengan cuek berkata "Aku tidak mencintaimu, untuk apa kamu selalu menghabiskan waktu kesini. Mendingan kamu mencari yang lain agar kalian bisa saling mencintai". Burung Dara pun tersenyum dan menjawab "Hatiku sudah tertutup oleh cinta yang lain, dan memilihmu untuk dicintai".
Dikemudian harinya Burung Dara pun datang kerumah Mawar Putih untuk melawar lagi, dan Mawar Putihpun berkata dengan kesal "Jika aku berubah menjadi Mawar Merah baru aku akan mencintaimu". Sang Burung Dara pun senang dan dia akan mencari cara untuk memenuhi syarat tersebut.
Akhirnya pada suatu hari, sang Burung Dara datang dengan membawa sebuah Pisau.
"Jika itu syarat yang kamu katakan, aku akan melakukan apasaja untuk membuatmu mencintai aku" ungkap Burung Dara. Setelah itu dia Memotong sayapnya dan memercikkan darahnya kepada mawar putih sehingga Mawar Putih pun berubah menjadi Mawar Merah.
Akhirnya Mawar pun terkejut dan sadar betapa Burung Dara sangat mencintainya. Akan tetapi, semuanya sudah terlambat karena sang burung dasar sudah mati. :'(
So, hargailah perasaan dan cinta seseorang yang mencintaimu karena orang yang mencintaimu pasti bisa membuat mu bahagia :')
Gimana sobat? Sedih juga kan kisahnya? Hehe
Tidak ada komentar:
Posting Komentar